Hadirkan Mesin Cuci Darah, DPRD Belu Apresiasi Era Kepemimpinan Willy Lay-Ose Luan

Atambua, GerbangNTT. Com - Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Belu mengapresiasi kepemimpinan Bupati Belu, Willybrodus Lay dan Wakil Bupati Belu, JT Ose Luan yang terus menunjukan keberpihakan untuk melayani mayarakat Belu dalam menahkodai Belu selama hampir 5 tahun ini (2016-2021).

Pasalnya, selain keberpihakan seperti yang telah dilakukan di bebagai bidang pembangunan, kali ini, di era kepemimpinan Bupati Lay dan Wabup Ose Luan, telah menghadirkan mesin cuci darah atau Haemodialisa (HD) sebagai upaya meningkatkan kualitas pelayanan kesehatan baik dari sisi sarana maupun prasarana untuk melayani masyarakat Belu.

Hal ini disampaikan Anggota DPRD Belu yang juga menjabat Ketua Komisi III, Yohanes Djuang kepada wartawan usai mendampingi Bupati dan Wakil Bupati Belu dalam kegiatan Soft Opening mesin HD di ruang unit HD RSUD Atambua, Rabu (16/09/2020) pagi.

"Sebagai representasi (perwakilan) masyarakat sangat berterimakasih kepada Pemda Belu dibawah kepemimpinan Bupati Willybrodus Lay dan Wakil Bupati JT Ose Luan yang dalam era kepemimpinannya hari ini kita bisa soft opening dan menuju grand opening mesin dan layanan cuci darah pada pekan depan nanti," ungkap Djuang.
Anggota DPRD Belu tiga periode ini juga mengapresiasi pihak management RSUD Atambua dibawah kendali Direktur, dr. Batsheba Elena Corputty, MARS yang nantinya akan melayani kesehatan vital manusia khususnya masyarakat Belu.

"Ini sesuatu yang luar biasa, mewakili rakyat dan sebagai mitra yang baik kami sangat bersyukur dan berterimakasih karena dengan mesin ini bisa melayani masyarakat belu bahkan melayani masyarakat dari kabupaten lain," pintanya.

Untuk diketahui, pemanfaatan mesin HD ini ditandai dengan Soft Opening yang dilakukan Bupati Belu, Wilybrodus Lay dan Wakil Bupati, JT Ose Luan di ruang unit HD RSUD Atambua, Rabu (16/09/2020) pagi.

Usai Soft Opening, Bupati dan Wakil Bupati Belu didampingi Pj. Sekda Belu, Marsel Mau Meta, Direktur RSUD Atambua, dr. Batsheba Elena Corputty, MARS dan Anggota DPRD Belu yakni Yohanes Djuang, Marthen Naibuti dan Mady Manek meninjau langsung mesin dan ruang pelayanan cuci darah yang ada.

Sesuai KSO kerjasama dengan perusahaan ada 20 mesin, yang ready 7 mesin dan segera dimanfaatkan.

Saat ini tengah menunggu hasil uji laboratorium pemanfaatan air dan tenaga teknis sedang menginstalasi IPAL sehingga saat dilakukan grand opening pekan depan, semua sistim HD sudah siap dimanfaatkan.

[No/G-Ntt]
Lebih baru Lebih lama