Atambua, GerbangNTT. Com - Aksi sosial dan kemanusiaan kembali dilakukan Anggota DPRD Belu, Irmina Dwi Puspita Sari Bere dalam menghadapi wabah Corona Virus Disease 2019 (Covid-19) di Kabupaten Belu, Timor Barat, Perbatasan RI-Timor Leste.
Jika sebelumnya dikakukan untuk mengantisipasi dan mencegah penyebaran Covid-19 dengan membagi masker dan sarana cuci tangan sekaligus edukasi agar masyarakat menerapkan pola hidup sehat, kali ini, politisi muda asal PDI-P ini kembali melakukan aksi kemanusiaan untuk menanggulangi dampak Covid-19.
Aksi kemanusiaan untuk menanggulangi dampak Covid-19 ini dikakukan Anggota DPRD Belu, Sari Bere begitu akrab dikenal dengan membagi-bagikan sembako kepada para petugas medis dan petugas Posko yang ada.
Disaksikan media ini, Sabtu (09/05/2020) nampak Sari Bere yang juga Ketua Fraksi PDI-P DPRD Belu didampingi pengurus DPC Kabupaten Belu mendatangi petugas posko pemantauan dan pencegahan Covid-19 di Desa Bakustulama, Desa Tasain, Desa Teun dan petugas medis di Puskesmas Rafae, Kecamatan Tasifeto Barat dan Raimanuk.
Jika sebelumnya dikakukan untuk mengantisipasi dan mencegah penyebaran Covid-19 dengan membagi masker dan sarana cuci tangan sekaligus edukasi agar masyarakat menerapkan pola hidup sehat, kali ini, politisi muda asal PDI-P ini kembali melakukan aksi kemanusiaan untuk menanggulangi dampak Covid-19.
Aksi kemanusiaan untuk menanggulangi dampak Covid-19 ini dikakukan Anggota DPRD Belu, Sari Bere begitu akrab dikenal dengan membagi-bagikan sembako kepada para petugas medis dan petugas Posko yang ada.
Disaksikan media ini, Sabtu (09/05/2020) nampak Sari Bere yang juga Ketua Fraksi PDI-P DPRD Belu didampingi pengurus DPC Kabupaten Belu mendatangi petugas posko pemantauan dan pencegahan Covid-19 di Desa Bakustulama, Desa Tasain, Desa Teun dan petugas medis di Puskesmas Rafae, Kecamatan Tasifeto Barat dan Raimanuk.
Selain itu, Sari Bere menyempatkan diri untuk mendatangi dan menyerahkan sembako kepada salah satu keluarga penyandang tuna netra juga keluarga tidak mampu yang ada di Desa Naekasa.
Kepada media ini, Sari Bere mengatakan pembagian sembako ini adalah instruksi DPD PDI-P Propinsi NTT kepada Kader PDI-P dan Fraksi PDI-P DPRD Belu untuk mendukung Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Belu dalam menanggulangi dampak sosial dan ekonomi masyarakat akibat Covid-19.
"Kegiatan ini merupakan bentuk komitmen kader PDI-P baik dari Pusat hingga Daerah untuk gotong royong memerangi penyebaran Covid-19 terutama dampak sosial ekonomi masyarakat akibat wabah ini," kata Sari Bere.
Menurut Sari Bere, penyerahan sembako hari ini dilakukan di wilayah Dapil IV yang meliputi Kecamatan Raimanuk dan Kecamatan Tasifeto Barat.
Sembako yang diserahkan jelas politisi muda ini berupa beras, telur, mie, kopi, gula dan sabun cair.
"Iya mungkin ini sedikit, tetapi mudah-mudahan bisa membantu," ujarnya.
Kepada media ini, Sari Bere mengatakan pembagian sembako ini adalah instruksi DPD PDI-P Propinsi NTT kepada Kader PDI-P dan Fraksi PDI-P DPRD Belu untuk mendukung Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Belu dalam menanggulangi dampak sosial dan ekonomi masyarakat akibat Covid-19.
"Kegiatan ini merupakan bentuk komitmen kader PDI-P baik dari Pusat hingga Daerah untuk gotong royong memerangi penyebaran Covid-19 terutama dampak sosial ekonomi masyarakat akibat wabah ini," kata Sari Bere.
Menurut Sari Bere, penyerahan sembako hari ini dilakukan di wilayah Dapil IV yang meliputi Kecamatan Raimanuk dan Kecamatan Tasifeto Barat.
Sembako yang diserahkan jelas politisi muda ini berupa beras, telur, mie, kopi, gula dan sabun cair.
"Iya mungkin ini sedikit, tetapi mudah-mudahan bisa membantu," ujarnya.
Sari Bere yang juga Bendahara DPC Partai PDI-P Kabupaten Belu ini mengajak seluruh elemen masyarakat Kabupaten Belu agar bahu-membahu dan bekerja sama memberikan dukungan kepada para petugas medis dan petugas Posko sebagai garda terdepan dalam memantau, mencegah dan menanggulangi Covid-19.
"Selain perhatian dan dukungan kepada para petugas, juga perlu perhatian kepada warga masyarakat yang mengalami dampak langsung akibat pandemi ini," pintanya.
Untuk diketahui, kegiatan penyerahan sembako itu dilakukan dengan tetap mengikuti protokol Covid-19 yakni mengenakan masker dan menghindari kerumunan atau soscial distancing.
Turut hadir dalam kegiatan tersebut pengurus DPC PDI-P Kabupaten Belu dan simpatisan.
[No/G-Ntt]
"Selain perhatian dan dukungan kepada para petugas, juga perlu perhatian kepada warga masyarakat yang mengalami dampak langsung akibat pandemi ini," pintanya.
Untuk diketahui, kegiatan penyerahan sembako itu dilakukan dengan tetap mengikuti protokol Covid-19 yakni mengenakan masker dan menghindari kerumunan atau soscial distancing.
Turut hadir dalam kegiatan tersebut pengurus DPC PDI-P Kabupaten Belu dan simpatisan.
[No/G-Ntt]
