1.000 Bendera Merah Putih Ditancap di Garis Batas Mota'ain

GerbangNTT. Com, ATAMBUA - Memperingati Hari Kemerdekaan ke-73 Republik Indonesia, warga Desa Tulakadi dan Desa Silawan, Kecamatan Tasifeto Timur, Kabupaten Belu menghiasi rumah dan bahu jalan sepanjang wilayah yang berbatasan langsung dengan Negara Timor Leste dengan menancapkan 1.000 bendera merah putih.

Selain bahu jalan, warga juga menancapkan bendera Merah Putih persis di garis batas Mota'ain.

Aksi penancapan bendera Merah Putih dipimpin langsung Kades Silawan dan Tulakadi diikuti kurang lebih 500 orang warga yang terdiri dari tokoh masyarakat, para pemuda/pemudi serta perangkat Desa Tulakadi dan Silawan.

Selain itu turut berpartisipasi dalam aksi penancapan bendera Merah Putih itu, para pelajar, TNI-Polri dan puluhan Mahasiswa KKN yang sedang bertugas di dua Desa tersebut.

Pantauan media ini, Senin (13/8/2018) pagi sekira pukul 07.00 Wita, kurang lebih 500 warga berkumpul di lokasi Asam Jokowi Dusun Suliren, Desa Tulakadi.

Satu persatu bendera ditancapkan di kiri kanan bahu jalan mulai dari batas Desa Tulakadi (Asam Jokowi) menuju ke Desa Silawan kurang lebih sepanjang 6 kilo meter.

Kepala Desa Silawan, Ferdi Mones usai kegiatan kepada awak media mengatakan aksi penancapan bendera Merah Putih dilakukan dalam rangka menyambut HUT ke-73 Republik Indonesia tahun 2018.

"Kegiatan dimaksudkan untuk memeriahkan HUT Kemerdekaan RI ke-73 oleh warga masyarakat perbatasan yakni warga Desa Silawan dan Tulakadi," ungkap Mones.

Dikatakan Mones, kegiatan penancapan bendera Merah Putih itu merupakan kegiatan perdana yang dilakukan kedua warga Desa Silawan dan Tulakadi sebagai warga perbatasan.

Kedepan Mones menuturkan akan menjadi agenda tetap tahunan warga perbatasan dalam menyambut HUT RI.

"Ini kegiatan perdana dan akan dilaksanakan setiap tahun dengan melibatkan semua stakeholder yang ada umumnya di Kabupaten Belu sebagai Kabupaten perbatasan," tuturnya.

Lebih lanjut jelas Mones, kegiatan penancapan bendera Merah Putih disepanjang jalan dua Desa menuju pintu batas negara selain sebagai bemtuk antusiasme warga perbatasan dalam menyambut HUT RI ke-73 dan HUT RI yang akan datang juga merupakan ekspresi semangat kecintaan warga perbatasan terhadap NKRI.

“Dengan kegiatan ini kita semakin tingkatkan rasa nasionalisme dan patriotisme warga khususnya warga perbatasan agat semakin mencintai Merah Putih dan mempertahankan NKRI,” imbuhnya.

[g-ntt/mp]
Lebih baru Lebih lama