Hal itu dikatakan Bupati Lay dalam forum musrenbangkab yang dilaksanakan di Aula Gedung Wanita Betelalenok, Rabu (04/04/2018).
Bupati Lay menuturkan, Kabupaten Belu memiliki potensi yang besar sehingga membutuhkan kerja-kerja yang kreatif dan inovasi agar pembangunan Kabupaten Belu menjadi lebih baik dari tahun ke tahun.
Dihadapan peserta musrenbangkab, Bupati Lay meminta seluruh elemen yang hadir dalam musrenbang untuk berinovasi demi kemajuan Kabupaten Belu.
"Musrenbangkab merupakan momentum untuk menyatuhkan pikiran serta memberikan ide serta gagasan yang konstruktif demi kemajuan Kabupaten Belu," ujar Lay.
Lebih lanjit Bupati Lay menjelaskan, kebutuhan dasar masyarakat mulai terpenuhi seperti masyarakat yang mengalami kekurangan air bersih.
Pemerintah kata Bupati sudah membangun sumur bor di wilayah yang memiliki sumber mata air, sedangkan daerah yang lain dibantu dengan mobil tangki.
"Saat ini pemerintah menyediakan mobil tangki 13 unit yang siap membantu distribusi air minum bersih bagi masyarakat di saat musim kemarau," imbuhnya.
Sementara itu, Gubernur NTT, Frans Lebu Raya dalam sambutan tertulisnya yang dibacakan Kepala Bappeda Provinsi NTT memberikan apresiasi kepada Pemkab Belu.
Pasalnya, kemajuan Kabupaten Belu turut memberikan kontribusi besar dalam pencapaian kemajuan di NTT tahun 2018.
Sebagai kabupaten yang berbatasan dengan negara Timor Leste tambah Gubernur dibutuhkan kekuatan sosial, ekonomi dan infrastruktur untuk menjadi daya saing yang lebih baik.
[g-ntt/mp]
