Kapolda dan Danrem Bersama Petinggi TNI Se-NTT Kunjungi Belu Perbatasan RI-RDTL

Arahan Kapolda NTT dan Danrem 161/WS Kupang kepada anggota TNI-Polri di Mapolres Belu
Atambua, GerbangNTT. Com - Kapolda NTT, Irjen Pol. Lotharia Latif, bersama Danrem 161/Wira Sakti Kupang, Brigjen TNI, Samuel Petrus Hehakaya melakukan kunjungan ke Kabupaten Belu, NTT, Perbatasan RI-Timor Leste, Sabtu (26/09/2020) pagi.

Pantauan media, selain Danrem, kunjungan Kapolda NTT itu didampingi pejabat TNI se-NTT lainnya diantaranya Danlantamal VII Kupang Laksamana Pertama (Laksma) TNI IG. Kompiang Aribawa, Kabinda NTT, Brigjen TNI Adrianus Suryo Agung Nugroho, Danlanud El Tari Kupang, Kolonel PNB Agus Setiawan dan Danbrigif 21/Komodo, Letkol Inf. Tanjung Setya Budi.

Sementara pejabat Polda NTT yang turut mendampingi yakni Dirpolair Polda NTT, Kombes Pol, Andreas Heri Susi Darto dan Kabid Humas Polda NTT Kombes Pol. Johannes Bangun.

Kedatangan Kapolda NTT dan Danrem 161/WS bersama rombongan pagi tadi langsung bertolak dan memantau aktivitas pengamanan TNI-Polri di Pos Lintas Batas Negara Motaain (PLBN), Desa Silawan, Kecamatan Tasifeto Timur, Kabupaten Belu.
Selanjutnya Kapolda NTT dan Danrem 161/WS Kupang bersama rombongan kembali menemui dan memberikan arahan singkat kepada Anggota TNI-Polri yang berlangsung di Mapolres Belu.
Selain memantau dan memberi arahan kepada anggota TNI-Polri, Kapolda dan Danrem bersama rombongan juga menyerahkan bingkisan kepada masyarakat kurang mampu.

Dalam arahan, Kapolda NTT, Irjen Pol. Lotharia Latif mengemukakan kunjungan pihaknya dari semua unsur Pimpinan TNI dan Polri di NTT khususnya di Kabupaten Belu perbatasan antara RI dan RDTL karena banyak prajurit TNI-Polri yang melaksanakan tugas di Wilayah Perbatasan.

Momentum kunjungan ini kata Kapolda juga dilakukan dalam rangka merayakan Hut TNI ke 75 sebagai wujud Sinergi untuk Negeri, Indonesia Maju, mudah-mudahan TNI semakin jaya, dicintai rakyat dan terus memberikan pengabdiannya yang terbaik kepada masyarakat bangsa dan Negara.

Kesempatan itu, Kapolda berpesan agar anggota baik TNI dan Polri untuk terus menjaga sinergitas, soliditas kebersamaan diantara TNI dan Polri sebagaimana perintah dari pimpinan baik dari Panglima TNI, dari Kapolri untuk menjadi garda terdedepan di dalam melakukan pengawasan dan pencegahan khususnya penanganan Covid-19.

"Untuk itu saya titipkan rekan-rekan semua terus menggelorakan dilingkungan terkecil, keluarga dan sekitarnya untuk kita semua melaksnakan pencegahan protokol kesehatan Covid-19 ini dan kitalah garda terdepan dan jadikan ini perjuangan kita," kata Kapolda.

"Saya menyampaikan apresiasi yang setinggi-tingginya kepada rekan-rekan TNI yang bersama-sama juga dengan anggota saya (Polri) siang malam turun dilapangan, menghimbau masyarakat, menertibkan dan kadang-kadang kita mendapatkan cemohan dan mungkin juga kita mendapatkan penolakan-penolakan didalam tugas itu, kita hadapi semua dengan sabar dengan cara-cara humanis dan kita terus memberikan pemahaman terhadap masyarakat," sambung Kapolda. 
Terhadap Pilkada serentak 2020 yang ada 9 wilayah se-NTT, Kapolda juga berpesan TNI-Polri melaksanakan tupoksi peran dan tanggung jawab selaku TNI selaku Polri sebagai unsur pengamanan membantu penyelenggara (KPU dan Bawaslu).

"Tetap menjaga netralitas sebagai Polri dan sebagai TNI di dalam pesta demokrasi tersebut," pesan Kapolda.

Selanjutnya Kapolda menekankan bahwa pemerintah propinsi NTT akan mengembangkan Nusa Tenggara Timur sebagai wisata premium, oleh karena itu tugas penting dari TNI Polri dan ketika bicara tentang pariwisata itu ada dua hal yang harus dipenuhi yaitu Rasa aman dan rasa nyaman.

"Aman berarti tugas kita semua dan nyaman juga tugas kita semua. Seindah apapun NTT dibangun dan seindah apapun pariwisata yang kita miliki tapi kalau turis datang dia tidak aman dan tidak nyaman tidak ada gunanya. Inilah salah satu peran penting kita dan saya titipkan tiga hal itu dan mudah-mudahan kita melaksanakan dengan sebaik-baiknya. Tetap jaga Soliditas kebersamaan dan hindari hal-hal merugikan baik untuk diri sendiri kesatuan dan institusi kita dan selamat bertugas," pungkasnya.

Sementara itu, Danrem 161/Wira Sakti Kupang, Brigjen TNI, Samuel Petrus Hehakaya mengatakan  hari ini dan seterusnya kita harus tetap akur, kompak dan sinergitas untuk negeri Indonesia dari garis batas.

Kepada masyarakat yang sulit pesan Danrem dapat dibantu karena itu merupakan bentuk sinergitas dengan masyarakat untuk Indonesia maju untuk Belu bahagia.
Agenda penting yang akan dihadapi tambah Danrem perlu membangun sinergitas TNI-Polri untuk penanggulangan dan pencegahan Covid-19 dan persiapan memasuki masa kampanye Pilkada hingga pelantikan. 

Selama kunjungan di Belu, Kapolda NTT dan Danrem 161/WS beserta rombongan, disiplin menerapkan protokol kesehatan pencegahan covid-19 dengan mengenakan masker, jaga jarak, ukur suhu tubuh dan mencuci tangan setiap selesai beraktivitas.

[No/G-Ntt]
Lebih baru Lebih lama