Beredar 8 Nama Jelang Seleksi Sekda Belu, Siapa Saja?

Atambua, GerbangNTT. Com - Jabatan Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Belu kini diemban Marsel Mau Meta sebagai Penjabat setelah Wakil Bupati Belu, JT Ose Luan mengambil sumpah jabatan dan melantik sejak Senin (29/06/2020) lalu.

Marsel Mau Meta yang juga Kepala BPKAD Belu itu sebelumnya dilantik sebagai Plh dan Plt Sekda Belu pasca berakhirnya masa jabatan Sekda Belu yang diemban Petrus Bere per 31 Desember 2019 karena memasuki masa pensiun.

Berakhirnya masa jabatan Sekda Belu, tentunya perlu diisi dengan sekda defenitif melalui seleksi yang semua proses dan mekanisme serta tahapannya berdasarkan regulasi dapat dilaksanakan selama tiga bulan saat atau sejak pelantikan Penjabat.

Artinya, jika tak ada aral melintang, maka hasil seleksi Sekda Belu definitif ini dapat diketahui dan ditetapkan pada Oktober 2020 mendatang.

Menjelang Seleksi Sekda Belu definitif ini, menjadi hal yang menarik karena saat ini sudah beredar luas sejumlah nama pejabat eselon dua tingkat Kabupaten Belu yang akan bertarung memperebutkan posisi Sekda.

Data dan informasi yang diperoleh media ini terdapat 8 nama yang beredar dan menjadi bahan perbincangan di kalangan masyarakat bahkan di kalangan Aparatur Sipil Negara (ASN) lingkup Pemkab Belu sepekan terakhir.

Adapun 8 nama pejabat tersebut diantaranya, Drs. Alfredo Pires Amaral, Drs. Anton Suri, Drs. Laurentius E. Nahak, M.Si, Marsianus Loe Mau, SH, Ely Ch. Rambitan, SH, Romualdus Th. J. Manek, S.Pt, Maria Sabina Mau Taek, SP dan Johanes Andes Prihatin, SE, M.Si.

Sebelumya, seperti dilansir kilastimor.com, seleksi bagi calon Sekda Belu, hingga kini belum dilaksanakan. Pasalnya, Pemda Belu masih menunggu rekomendasi dari Gubernur NTT, Viktor B. Laiskodat.

“Kita belum lakukan seleksi karena masih tunggu rekomendasi dari Gubernur NTT,” kata Kepala BKPSDMD Belu, Anton Suri, Kamis (16/07/2020).

Dikatakan, jika rekomendasi dari Gubernur NTT sudah diterbitkan, pihaknya akan langsung membuka pendaftaran bagi para calon Sekda Belu.

Lebih lanjut Mantan Kadis Perhubungan Belu itu mengemukakan, rekomendasi dari Menteri Dalam Negeri (Mendagri) kepada Gubernur NTT sudah dikirim. Dan kini tinggal diterbitkan surat rekomendasi dari Gubernur NTT sebagai tindak lanjut atas surat Mendagri tersebut.

Selanjutnya bilang mantan Kadis Tamben Belu itu, rekomendasi Gubernur dikirim ke Bupati Belu untuk dimulai seleksi.

Berdasarkan rekomendasin itu juga, pihaknya langsung menentukan jadwal dari panitia seleksi.

[No/G-Ntt]
Lebih baru Lebih lama