Puluhan Pohon Cendana Milik Warga Belu Raib Dicuri

Atambua, GerbangNTT. Com - Sekitar 20an lebih pohon cendana milik warga Kabupaten Belu, Nusa Tenggara Timur (NTT) raib dicuri.

Puluhan pohon yang dicuri di atas lahan seluas hampir 10 Ha yang berada di RT 11, RW 04, Dusun Fatuanin, Desa Dafala, Kecamatan Tasifeto Timur, Kabupaten Belu itu raib dicuri orang tak dikenal pada pekan lalu.

Pemilik pohon cendana, Ferdynand Bae kepada media ini mengatakan, puluhan pohon cendana yang dicuri rata-rata sudah berusia 20 hingga 30 tahun.

"Ini sekitar 20an pohon yang hilang, rata-rata sudah berusia 30an tahun karena sudah sangat wangi," ungkap Edy Bae begitu akrab dikenal di lokasi lahan cendana miliknya, Rabu (30/04/2020) sore.

Menurut Edy, pohon cendana miliknya itu sudah ada sejak dahulu kala dan berjumlah ribuan pohon yang tumbuh subur di atas lahan miliknya seluas hampir 10Ha.
Pohon Cendana yang tumbang dipotong (dicuri) orang tak dikenal
Namun belakangan kata Edy, sebagian besar hilang dicuri oleh oknum-oknum yang tidak bertanggungjawab.

Ia mengaku tindakan pencurian ini dilakukan malam hari sehingga jauh dari pengawasan.

Pencurian jelas Edy dilakukan dengan memotong pohonnya dengan parang dan gergaji lalu mengambil akarnya yang sudah berisi atau wangi dengan menggali menggunakan linggis.

"Kita sulit awasi karena oknum yang mencuri ini beroperasi malam hari. Mereka potong dengan parang dan gergaji. Lalu menggali akarnya yang sudah tua atau berisi," imbuhnya.

Setiap tamu pemerintah tambah Edy yang datang dari luar daerah khususnya pejabat Kehutanan Propinsi NTT, pasti datang di kawasan kebun itu untuk melihat ratusan tanaman yang terancam punah tersebut yang berhasil dikembangkan.

[No/G-Ntt]
Lebih baru Lebih lama