DPRD Belu "Sangsikan" Assessment Pejabat yang Dimutasi Bupati Lay.

GerbangNTT. Com, ATAMBUA - Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Belu menyangsikan mutasi dan pelantikan Pejabat Eselon II dan III lingkup Pemerintahan Kabupaten (Pemkab) Belu oleh Bupati Belu, Willybrodus Lay pekan lalu.

Pasalnya, pejabat lama yang dimutasi atau digeser merupakan pimpinan organisasi perangkat daerah (OPD) yang ditempatkan berdasarkan hasil assessment pada Desember tahun 2016 lalu, namun belum lama menjabat (Baru Setahun) sudah di mutasi.

"Dengan adanya pelantikan kemarin, saya mempertanyakan hasil "fit and propertes" (Assessment) yang dilakukan pemerintah apakah telah dilakukan dengan baik, karena jika dilakukan dengan baik kinerja bisa teruji namun dalam jangka waktu beberapa bulan, terjadi pergeseran maka hasil uji kelayakan dipertanyakan,"Ungkap Ketua Komisi I DPRD Belu, Marthen Nai Buti kepada wartawan di kantor DPRD Belu, Senin (29/01/2018).

Menurut Nai Buti, pejabatan eselon II maupun eselon III yang menduduki jabatan berdasarkan hasil Assessment sehingga dapat dikatakan sudah memenuhi standar dan kriteria sesuai dengan hasil tes yang di lakukan.

Kendati demikian, Nai Buti mengakui untuk mutasi jabatan merupakan kewenangan penuh pemerintah, namun perlu dilihat kembali apakah mutasi yang dilakukan telah sesuai dengan hasil Assessment atau tidak.

"Karena menduduki jabatan strategis di organisasi perangkat daerah (OPD) dibutuhkan pemimpin yang berkompeten menguasai bidang sehingga mampu bekerja secara optimal," tutur politisi muda Fraksi Gerindra itu.

Terkait masih terdapat posisi Pimpinan OPD yang lowong, Nai Buti mendesak pemerintah untuk segera mengisi posisi yang lowong sehingga tidak menghambat proses pemerintahan dan pelayanan kepada masyarakat.

"Saya melihat jabatan yang lowong ini harus segera diisi sehingga tidak menghambat pelayanan kepada masyarakat, seperti di dinas pertanian dan holitikultura musim saat ini menjadi penting untuk segera diisi karena bersentuhan langsung dengan masyarakat, ini segera dilakukan sehingga tidak mengorbankan masyarakat,"pungkasnya.

Diberitakan sebelumnya, hasil pelantikan pejabat eselon II dan III di lingkup Pemkab Belu terdapat pimpinan OPD yang lowong diantaranya Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang, Dinas Tanaman Pangan Holtikultura dan Perkebunan dan Satuan Polisi Pamong Praja Kabupaten Belu.

[g-ntt/mp]
Lebih baru Lebih lama