TMMD: Rehab Mess Guru, TNI dan Masyarakat Angkut Material Jalan Kaki

GerbangNTT. Com, ATAMBUA - Salah satu kegiatan program Tentara Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-100 yang dilaksanakan Kodim 1605/Belu adalah kegiatan rehab rumah dinas atau Mess Guru.

Kegiatan rehab Mess Guru Sekolah Dasar Inpres (SDI) tersebut tepatnya dilaksanakan di Dusun Takarabat, Desa Fatulotu, Kecamatan Lasiolat, Kabupaten Belu, Timor Barat, Perbatasan RI-Timor Leste.

Untuk merehab Mess Guru, terpaksa TNI dan masyarakat harus mengangkut bahan material secara manual (jalan kaki) dari jalan umum menuju lokasi yang berjarak sekitar 1 Km.

Salah satu prajurit yang enggan namanya diberitakan ketika dikonfirmasi Media ini, Jumat (13/10/2017) siang di lokasi TMMD membenarkan proses pengangkutan bahan material dengan berjalan kaki tersebut.

"Iya betul, ini kebetulan jalannya lagi di cor. Kalau bisa langsung dengan Komandan saja," kata prajurit itu.

Terpisah, Dandim 1605/Belu Letkol Inf. Czi Nurdihin Adi Nugroho mengemukakan, proses mobilisasi bahan material bangunan terhambat karena akses jalan yang tidak bisa dilalui dengan kendaraan.

"TNI dan masyarakat membawa material secara manual (berjalan kaki) ke lokasi rehab mess guru SDI Takarabat," katanya.

Selain itu tambah Dandim, warga dan TNI juga membuat sendiri batako di lokasi bedah rumah mess guru di lokasi SDI Takarabat rersebut.

"Hal ini terjadi karena akses jalan menuju lokasi TMMD sedang betonisasi sehingga tidak dapat dilalui kendaraan roda 2 ataupun roda 4," pintanya.

Mess guru yang direhab tambah Dandim, secara fisik sudah mencapai 92%, saat ini tinggal pengecatan.

[g-ntt/mp]