Upacara Sertijab tersebut dilaksanakan di lapangan Mako Yonif Raider Sus 744/SYB Tobir, Desa Manleten, Kecamatan TasTim, Kabupaten Belu, Timor Barat, Senin (16/10/2017) pagi.
Turut hadir dalam upara tersebut, Bupati Belu, Dandim 1605/Belu, Dansatgas RI-RDTL Sektor Timur Yonif Raider 712/WT, Dansatgas Sektor Barat Yonif 742/SWY, Pejabat Kecamatan Tastim, Pimpinan Forkompinda, Pimpinan BUMN, BUMD, Tokoh Agama serta tamu undangan lainnya.
Danbrigif 21/Komodo, Kolonel Inf. Andre Saputra dalam amanatnya mengatakan, Sertijab merupakan hal biasa dan rutin dilakukan di lingkungan Kodam IX/Udayana sebagai bagian dari pembinaan personel yang tidak terpisahkan dari mekanisme suatu organisasi.
"Sertijab ini demi pengembangan dan pencapaian tugas pokok satuan yang lebih berhasil dan berdaya guna juga sebagai sarana untuk peningkatan karier bagi Perwira," kata Danbrigif Saputra.
Selain itu tambah Saputra, jabatan yang dipercayakan merupakan amanah dari Tuhan Yang Maha Esa dan kepercayaan dari pimpinan.
“Karena itu tugas dan kewajiban pengabdian kepada negara ini harus dipertanggung jawabkan, baik itu secara moral maupun institusi organisasi,” ujarnya.
Lebih lanjut jelas Saputra, pencapaian pelaksanaan tugas selama ini tentu tidak terlepas dari adanya dukungan dan kerja sama yang harmonis dari seluruh anggota dan seluruh unsur elemen masyarakat juga instansi Pemerintah di wilayah NTT, khususnya yang berada di Kabupaten Belu.
“Segala kemajuan dan prestasi yang telah dicapai satuan hendaknya dapat dipertahankan dan ditingkatkan dimasa yang akan datang serta dikembangkan dalam pelaksanaan tugas ke depan,” tuturnya.
Diakhir amanatnya, Saputra berharap prajurit Satya Yudah Bhakti untuk senantiasa memelihara dan meningkatkan kemampuannya dalam belajar dan berlatih secara maksimal.
"Tingkatkan kemampuan dengan berlatih secara berkesinambungan serta terus menerus mengasah kepekaan dimana pun berada dan bertugas menjaga keamanan dan keutuhan NKRI terutama di perbatasan," pintanya.
Untuk ketahui, diakhir upacara Sertijab tersebut dimeriahkan dengan atraksi beladiri TNI yong moodo prajurit Samodok, peragaan seni musik tradisional yang berasal dari Lombok yaitu "Gendang Belle" gabungan personil Yonif Raider Sus 744/Syb Polres Belu dan tarian Jai bersama tamu undangan.
[g-ntt/mp]
