Atambua, GerbangNTT. Com- Ny. Lidwina Viviawaty Ng Lay selaku Ketua Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (TP-PKK) Kabupaten Belu melantik sembilan Ketua TP PKK Kecamatan di Kabupaten Belu.
Kesembilan Ketua TP PKK Kecamatan itu juga dikukuhkan sebagai Bunda PAUD Kecamatan oleh Vivi Lay begitu akrab dikenal yang juga sebagai Bunda PAUD Kabupaten Belu di Aula gedung wanita Betelalenok Atambua, Selasa (28/01/2020).
Dalam sambutannya, Ketua TP PKK Kabupaten Belu, Ny. Lidwina Viviawaty Ng Lay menegaskan kesembilan Ketua TP PKK Kecamatan yang baru saja dilantik dan dikukuhkan untuk memberikan perhatian khusus pada masalah stunting.
PKK kata Vivi melalui pokja-pokja dapat berperan aktif untuk membantu pemerintah menurunkan angka stunting di Kabupaten Belu.
"Upaya yang perlu dilakukan adalah turun ke desa dan berikan pelatihan, sosialisasi bagaimana mengolah makanan sehat bergizi tinggi sehingga masyarakat dapat mengetahui jenis makanan sehat untuk pertumbuhan dan perkembangan anak," pintanya.
Sementara Bupati Belu, Willybrodus Lay dalam sambutannya mengatakan, pelantikan tersebut dapat dimaknai sebagai tugas pelayanan kepada masyarakat.
Diharapkan kepada Ketua TP PKK Kecamatan agar terus mendukung pekerjaan suami sebagai kepala wilayah di Kecamatan masing-masing dengan cara memberikan pikiran-pikiran positif untuk membangun wilayah dan melayani masyarakat.
Kepada para Camat, Bupati Lay menegaskan agar membantu memfasilitasi pemerintah desa agar di setiap desa harus memiliki PAUD dan pembiayaan menggunakan dana Desa.
"Satuan pendidikan PAUD perlu dibuka di desa desa karena PAUD sangat penting dalam membentuk karakter anak sejak usia dini," kata Bupati.
Terkait masalah stunting, Bupati Lay menugaskan Bunda PAUD agar selalu memantau pertumbuhan dan perkembangan anak-anak di wilayahnya.
Kemudian, lanjut Bupati juga mengawasi sekolah-sekolah PAUD yang ada di wilayah masing-masing terkait kegiatan pemberian makanan tambahan bagi anak PAUD.
"Bunda PAUD diharapkan selalu mengawasi sekolah-sekolah PAUD yang ada di wilayah masing-masing, apakah mereka sudah memberikan minuman susu dan makanan tambahan seperti kacang hijau atau belum. Kalau bisa ibu-ibu PKK mendorong masyarakat untuk menanam kacang hijau sehingga dapat dikonsumsi sendiri tanpa membeli lagi," imbuhnya.
Pemerintah Kabupaten tambah Bupati Lay akan memberikan suport dana untuk kegiatan pemberian makanan dan minuman tambahan di tingkat PAUD demi mencegah stunting di Kabupaten Belu.
Untuk diketahui, sembilan orang Ketua TP PKK Kecamatan yang dilantik diantaranya Kecamatan Kota Atambua, Atambua Barat, Atambua Selatan, Raihat, Tasifeto Timur, Tasifeto Barat, Kakuluk Mesak, Lamaknen dan Kecamatan Raimanuk.
Pelantikan berdasarkan Surat Keputusan TP. PKK Provinsi NTT Nomor:05/KEP/PKK.NTT/II/2016 tgl 17 Februari 2016 tentang pemberhentian penjabat Ketua TP PKK Kabupaten Belu dan pengangkatan Ketua TP PKK Kabupaten Belu periode 2016-2021.
Turut hadir dalam kegiatan tersebut, Ketua Dewan Pembina TP PKK Kabupaten Belu, Vinsensius Mau, Pimpinan OPD lingkup Pemkab Belu, Camat seKabupaten Belu, Perwakilan Save the children Atambua dan undangan lainnya.
[No/G-Ntt]
Kesembilan Ketua TP PKK Kecamatan itu juga dikukuhkan sebagai Bunda PAUD Kecamatan oleh Vivi Lay begitu akrab dikenal yang juga sebagai Bunda PAUD Kabupaten Belu di Aula gedung wanita Betelalenok Atambua, Selasa (28/01/2020).
Dalam sambutannya, Ketua TP PKK Kabupaten Belu, Ny. Lidwina Viviawaty Ng Lay menegaskan kesembilan Ketua TP PKK Kecamatan yang baru saja dilantik dan dikukuhkan untuk memberikan perhatian khusus pada masalah stunting.
PKK kata Vivi melalui pokja-pokja dapat berperan aktif untuk membantu pemerintah menurunkan angka stunting di Kabupaten Belu.
"Upaya yang perlu dilakukan adalah turun ke desa dan berikan pelatihan, sosialisasi bagaimana mengolah makanan sehat bergizi tinggi sehingga masyarakat dapat mengetahui jenis makanan sehat untuk pertumbuhan dan perkembangan anak," pintanya.
Sementara Bupati Belu, Willybrodus Lay dalam sambutannya mengatakan, pelantikan tersebut dapat dimaknai sebagai tugas pelayanan kepada masyarakat.
Diharapkan kepada Ketua TP PKK Kecamatan agar terus mendukung pekerjaan suami sebagai kepala wilayah di Kecamatan masing-masing dengan cara memberikan pikiran-pikiran positif untuk membangun wilayah dan melayani masyarakat.
Kepada para Camat, Bupati Lay menegaskan agar membantu memfasilitasi pemerintah desa agar di setiap desa harus memiliki PAUD dan pembiayaan menggunakan dana Desa.
"Satuan pendidikan PAUD perlu dibuka di desa desa karena PAUD sangat penting dalam membentuk karakter anak sejak usia dini," kata Bupati.
Terkait masalah stunting, Bupati Lay menugaskan Bunda PAUD agar selalu memantau pertumbuhan dan perkembangan anak-anak di wilayahnya.
Kemudian, lanjut Bupati juga mengawasi sekolah-sekolah PAUD yang ada di wilayah masing-masing terkait kegiatan pemberian makanan tambahan bagi anak PAUD.
"Bunda PAUD diharapkan selalu mengawasi sekolah-sekolah PAUD yang ada di wilayah masing-masing, apakah mereka sudah memberikan minuman susu dan makanan tambahan seperti kacang hijau atau belum. Kalau bisa ibu-ibu PKK mendorong masyarakat untuk menanam kacang hijau sehingga dapat dikonsumsi sendiri tanpa membeli lagi," imbuhnya.
Pemerintah Kabupaten tambah Bupati Lay akan memberikan suport dana untuk kegiatan pemberian makanan dan minuman tambahan di tingkat PAUD demi mencegah stunting di Kabupaten Belu.
Untuk diketahui, sembilan orang Ketua TP PKK Kecamatan yang dilantik diantaranya Kecamatan Kota Atambua, Atambua Barat, Atambua Selatan, Raihat, Tasifeto Timur, Tasifeto Barat, Kakuluk Mesak, Lamaknen dan Kecamatan Raimanuk.
Pelantikan berdasarkan Surat Keputusan TP. PKK Provinsi NTT Nomor:05/KEP/PKK.NTT/II/2016 tgl 17 Februari 2016 tentang pemberhentian penjabat Ketua TP PKK Kabupaten Belu dan pengangkatan Ketua TP PKK Kabupaten Belu periode 2016-2021.
Turut hadir dalam kegiatan tersebut, Ketua Dewan Pembina TP PKK Kabupaten Belu, Vinsensius Mau, Pimpinan OPD lingkup Pemkab Belu, Camat seKabupaten Belu, Perwakilan Save the children Atambua dan undangan lainnya.
[No/G-Ntt]
